Pengertian Digital Twin

Digital twin secara sederhana merupakan representasi visual dari sebuah benda atau sistem yang sedang beroperasi. Digital twin dapat memberikan sebagian gambaran dari apa yang sedang terjadi dan mungkin apa yang akan terjadi pada benda atau sistem tersebut [1].

Digital twin dari suatu mesin [2]

Cara Kerja Digital Twin

Digital twin bekerja dengan 3 tahap yaitu melihat, berpikir, dan melakukan [3]. Tahap pertama, “melihat” yaitu tahap mengambil data untuk menciptakan “kembaran virtual” yang bisa bekerja secara bersamaan [3]. Untuk memperoleh data fisisnya peralatan-peralatan harus terhubung dengan internet. Selanjutnya data-data ini dikumpulkan ulang untuk dimasukkan ke digital twin. Tahap kedua, “berpikir” yaitu analisis dari data-data yang dimiliki untuk menghasilkan suatu informasi [3]. Tahap ketiga, “melakukan”, yaitu dari hasil analisis pada tahap berpikir maka kita dapat melakukan suatu tindakan yang dapat mengoptimalkan sistem yang dimiliki [3].

Pengaplikasian Digital Twin

Digital twin dapat diaplikasikan pada [1]:

  1. Aset / peralatan (misalnya kompresor dan electrical submersible pump); 
  2. Proses dalam operasi produksi (misalnya pengoptimalan pengangkatan gas, pengoptimalan electrical submersible pump [ESP], pengoptimalan kompresor, dan pemantauan korosi).

Manfaat Digital Twin

Manfaat yang dapat diperoleh dengan menggunakan digital twin diantaranya adalah [4]:

    1. Meningkatkan keandalan dari suatu sistem atau perangkat
      Melalui digital twin, sistem atau perangkat yang dimiliki dapat diketahui apakah sedang bekerja sesuai dengan fungsi yang diinginkan tanpa ada kegagalan pada kondisi pengoperasian tertentu dan pada periode waktu tertentu karena kinerjanya dapat dipantau melalui suatu perangkat digital.
    2. Mengurangi risiko
      Karena sistem dapat dipantau secara langsung maka ketika terjadi indikasi akan adanya kerusakan dapat langsung diketahui dan dilakukan perbaikan sehingga dapat mengurangi risiko kegagalan sistem.
    3. Biaya perawatan rendah
      Dengan mengetahui kondisi sistem secara realtime, kita dapat mengetahui apakah sistem sudah membutuhkan perawatan atau tidak dan pada perangkat apa sistem sudah memerlukan perawatan, sehingga perawatan hanya dilakukan pada bagian-bagian yang diperlukan. Hal inilah yang dapat menghemat biaya perawatan.
    4. Meningkatkan produksi
      Karena melalui digital twin kita dapat melakukan pencegahan terhadap kegagalan sistem dengan melakukan perawatan sebelum adanya kerusakan, maka kita dapat menghindari produksi yang hilang akibat kegagalan sistem bekerja, sehingga dapat meningkatkan produksi.

(Oleh: Yahya Bachtiar & Eka Agusta F. N.)

Referensi

[1] V. Lasrado, “Essential Digital Twins for Upstream Oil and Gas Production Operations,” Automation 2020, vol. 4, pp. 4–13, Aug. 2020.
[2] “Autodesk Forge: Digital Twin Demo – YouTube.” https://www.youtube.com/watch?v=teJatWZedOo (accessed Jan. 27, 2021).
[3] “Digital Twin Bantu Pengguna Hasilkan Keputusan Seharga Miliaran Dolar | GE News.” http://www.ge.com/news/reports/digital-twin-bantu-pengguna-hasilkan-keputusan-seharga-miliaran-dolar (accessed Jan. 27, 2021).
[4] “Digital Twin | GE Digital.” https://www.ge.com/digital/applications/digital-twin (accessed Jan. 27, 2021).